Menurut Senior Vice President Business Banking I Bank Mandiri Tatang Tabroni, penyaluran pembiayaan ini diharapkan dapat mendorong peningkatan bisnis showroom penjualan kendaraan bermotor. Khususnya di kawasan Pusat Mobil Kemayoran (PMK).
"Pembiayaan senilai total Rp 200 miliar kepada showroom penjualan mobil bekas yang menjadi mitra MTF di kawasan PMK. Bank Mandiri terus menyalurkan pembiayaan di kawasan lain di masa yang akan datang," jelasnya dalam keterangan tertulis yang diterima detikFinance di Jakarta, Minggu (4/7/2010).
Tatang menambahkan, pangsa pasar mobil bekas tercatat mengalami pertumbuhan, akibat pengaruh naiknya volume penjualan mobil baru dan juga pertumbuhan ekonomi nasional yang semakin membaik.
"Peningkatan penjualan (mobil bekas) juga karena adanya rencana pemberlakuan pajak progresif dan Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPNBM) yang tinggi untuk mobil baru sehingga dapat mendorong masyarakat beralih membeli mobil bekas," ucap Tatang.
Sinergi ini dipercaya dapat meningkatkan kemampuan MTF untuk berkompetisi dan meningkatkan performa bisnis. Sampai saat ini Tunas Finance memiliki jaringan 32 kantor cabang di 20 kota di Indonesia.
Penyaluran kredit kepada showroom mobil bekas rekanan MTF sepanjang tahun 2009, sebanyak 842 showroom dengan 237 showroom diantaranya berlokasi di Jakarta. Di kawasan Pusat Mobil Kemayoran sendiri terdapat sekitar 165 showroom dengan 115 showroom diantaranya telah menjadi rekanan MTF. Sampai akhir Mei 2010 nilai penjualan mobil bekas yang mendapatkan pembiayaan dari MTF mencapai Rp 500 miliar.
No comments:
Post a Comment